Pelajar Nyaris Tawuran

Pelajar Nyaris Tawuran

\"PolisiARGA MAKMUR, BE - Puluhan pelajar SMAN 2 nyaris tawuran antar kelas. Hal itu terjadi akibat aksi kebut-kebutan di jalan raya Desa Taba Tembilang yang dilakukan para pelajar itu. Kronoligis kejadian bermula saat Diyo Turnando pelajar kelas XI itu menegur Dovio, adik kelasnya yang sedang kebut-kebutan di jalan raya. Terlebih akibat aksi ugal-ugalan itu, Diyo nyaris ditabrak oleh Dovio.

Ironisnya, teguran yang diberikan itu diabaikan dan Dovio tersinggung dengan hal itu. Selang beberapa saat kemudian, Dovio mengajak beberapa orang rekannya yang bukan pelajar sekolah itu menyatroni korban Diyo. Bahkan salah seorang rekan Dovio yang bernama De (16) mengancam korban dengan sebilah pisau jika berani melawan.

Untungnya saat itu, warga di sekitar lokasi cukup ramai. Sehingga korban Diyo langsung diamankan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.\"Pelaku sempat mengancam saya dengan senjata tajam jika melakukan perlawanan,\" kata Diyo.

Kejadian nyaris tawuran itu akhirnya diketahui oleh polisi dan langsung mendatangi lokasi. Untungnya pelaku dan beberapa rekannya sudah tidak ada lokasi.

Korban yang ketakutan pulang ke rumahnya di Desa Taba Baru Kecamatan Lais akhirnya diantarkan oleh polisi. Pasalnya dari informasi yang beredar, pelaku dan rekannya menunggu di jalan raya Desa Gunung Selan. Sepanjang perjalanan menuju Taba Baru, Polisi mendapati beberapa pelajar yang nongkrong di salah satu bengkel.

Mereka sempat ditanyakan keberadaan pelaku namun tidak ada yang mengetahuinya. \"Keselamatan saya terancam akibat tindakan mereka itu,\" bebernya. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: